Istri Saya Dihina, Psikis Anak Terganggu

Kompol Chuck Putranto jalani sidang perdana Obstruction of Justice

Sabtu, 4 Februari 2023 – 06:13 WIB

VIVA Nasional – Mantan Korspri Ferdy Sambo, Chuck Putranto mengatakan istrinya dihina dan anaknya mengalami gangguan psikologi buntut kasus perintangan penyidikan pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang menjeratnya.

“Saya sangat terbebani dan malu dengan apa yang saya alami, yang ternyata mempengaruhi orang di sekitar saya. Terutama anak saya, harus sampai dilakukan pemeriksaan psikis, dan termasuk istri saya harus mengalami ejekan, hinaan, tekanan dan kesedihan,” kata Chuck saat membacakan nota pembelaan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat, 3 Februari 2023.

Kompol Chuck Putranto Sidang Obstruction of Justice

Derita di balik kasus ini kata Chuck tidak hanya berdampak pada istri dan anak-anaknya. Sang ibu, juga turut menderita dan menanggung beban lantaran dirinya terseret kasus perintangan ini.

“Bahkan, ibu saya harus ikut merasakan dan menanggung beban akibat anaknya menjadi terdakwa,” bebernya.

Kata Chuck, banyak orang yang tidak mengetahui bagaimana kondisi tekanan setelah peristiwa pembunuhan Brigadir Yosua terjadi. Begitu juga dengan budaya hierarki di kepolisian yang sangat kuat mempengaruhi sikap anggota Polri.

“Bagaimana hubungan senior dan junior yang mana junior harus etika loyalitas, respek dan hierarki diimplementasikan dalam penghormatan ke senior dan pimpinan. Sehingga tidak akan ada yang mampu dan berani menolak perintah terutama jika jarak kepangkatan yang jauh antara senior dan junior. Apalagi saat itu yang memerintahkan adalah Kadiv Propam Polri berpangkat bintang dua,” tandasnya.

Halaman Selanjutnya

Dalam kasus perintangan penyidikan ini, Chuck Putranto dituntut 2 tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU). Chuck diminta Ferdy Sambo untuk menyalin dan melihat salinan rekaman CCTV dari DVR. 

Sumber: www.viva.co.id

Exit mobile version